Semut Rangrang

Semut rangrang merupakan semut unik yang berbeda jenis semut lainnya. Karena, semut ini sering membantu manusia dalam perkebunan sejak berabad-abad lalu. Sekitar tahun 300 Masehi, masyarakat Canton di Cina menggunakan semut ini untuk mengusir hama pada tanaman jeruk. Teknik tersebut juga dipakai sampai Abad ke-12 dan masih diterapkan di selatan Cina hingga saat ini. Tak hanya tanaman jeruk, tanaman kopi juga tumbuh lebih baik. Produksi kopi pun lebih meningkat. Para pakar serangga di Ghana menggunakan jenis semut rangrang afrika (oecophylla longinoda) untuk mengendalikan hama tanaman cokelat. Ternyata, semut itu mampu mengurangi 2 macam penyakit yang disebabkan oleh virus dan jamur. Semut itu menyerang dan membunuh kutu daun yang penyebar penyakit tersebut. Kutu daun sangat merugikan karena menghisap cairan tanaman sekaligus memakan jaringannya. 

Scrapbook

Scrapbook sebenarnya tidak jauh dari seni menghias kertas. Scrapbook terdiri dari lembaran-lembaran kertas yang telah dikreasikan sedemikian rupa. Misalnya, lembaran kertas yang ditambah aksesori seperti pita, kancing, serat kayu, guntingan koran, dan lain-lain. Nantinya, kreasi kertas ini dijilid sehingga terlihat seperti album foto. Scrapbook juga terlihat seperti buku diari karena terdapat puisi atau tulisan di dalamnya. Menurut sejarahnya, scrapbook dimulai pada Abad 15. Pada saat itu, banyak orang mengumpulkan informasi seperti resep, surat, dan lain-lain. Pada tahun 1826, John Poole menerbitkan buku yang berisi tulisan dan puisi. Buku ini dicetak dengan penuh ukiran. Buku ini juga berisi cara-cara bagaimana orang mengumpulkan tulisan dan gambar, lalu mengolahnya. Dari buku inilah, terinspirasi ide membuat scrapbook.

Gula Bubuk

Gula bubuk merupakan gula pasir yang dihaluskan. Terkadang gula bubuk ini dicampur dengan tepung jagung agar tidak menggumpal. Keberadaan gula bubuk sangat bermanfaat, terutama dalam industri pangan. Sifatnya yang mudah larut inilah yang dibutuhkan dalam proses pembuatan kue dan roti. Selain sebagai dekorasi pada kue, gula bubuk juga memberikan rasa manis yang ringan.

Nurcholish Madjid (1939-2005)

Cendekiawan dan Budayawan Indonesia

Prof. Dr. Nurcholish Madjid atau lebih akrab dipanggil Cak Nur lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 17 Maret 1939. Ia lahir di tengah keluarga dan lingkungan pesantren. Ia dididik dalam pesantren mulai pendidikan dasar hingga menengah. Nurcholish melanjutkan kuliah di Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah. Ia lulus sebagai sarjana Sastra Arab dan kemudian meneruskan hingga menjadi doktor. Baru pada tahun 1984, ia mendapat kesempatan untuk berkuliah di University of Chicago, Amerika Serikat. Di sana, ia belajar tentang pemikiran Islam dan politik negara-negara berkembang. Nurcholish dikenal sebagai tokoh yang menjunjung kerukunan beragama di Indonesia. Ia adalah cendikiawan yang mendukung keberagamaan di Indonesia yang diungkapkan dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Ia juga memiliki perhatian tinggi terhadap dunia pendidikan. Ia menjabat sebagai Rektor Universitas Paramadina hingga tahun 2005. Pada tahun 1998, Nurcholish menerima penghargaan Bintang Mahaputra dari pemerintah Indonesia. Nurcholish Madjid meninggal dunia pada 29 Agustus 2005 akibat pengerasan hati yang dideritanya. Ia dimakamkan di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta, sebagai tokoh sipil yang telah berjasa pada negara.

Mobil Derek

Jika mobil kamu pernah mengalami mogok di tengah jalan, biasanya mobil derek akan membantumu. Mobil derek ini membantumu membawa mobil ke bengkel terdekat. Mobil derek merupakan kendaraan yang beguna untuk menderek kendaraan yang mengalami gangguan. Misalnya, mogok atau kecelakaan lalu lintas. Mobil derek juga berguna untuk menderek kendaraan yang melanggar parkir. Mobil derek ditemukan oleh Ernest Holmes, Sr. dari Tennesee, AS, pada 1916. Ernest terinspirasi menciptakan mobil derek saat ia bekerja sebagai pekerja bengkel. Ada beberapa jenis mobil derek yang biasa digunakan. Antara lain adalah boom, mobil derek yang digunakan untuk mobil yang terperosok di dalam parit. Ada pula mobil derek yang digunakan untuk menarik kendaraan dengan rantai atau tali yang dikaitkan ke mobil derek. Jika kendaraan salah parkir, digunakan mobil derek yang bisa mengangkat roda depan atau belakang kendaraan. Sementara untuk mengangkat mobil mewah dari showroom ke rumah pembeli, digunakan mobil derek gendong. Mobil derek ini juga bisa mengangkut mobil mewah yang rusak atau mogok ke bengkel.

Benteng Van Der Wijck

Bangsa Belanda merupakan negara yang paling lama menjajah Indonesia. Karena itu, banyak tempat peninggalan bersejarah yang diwariskan, seperti benteng. Banyak benteng peninggalan sejarah yang tersebar di Indonesia. Salah satu benteng peninggalan bersejarah itu adalah benteng Van Der Wijck. Benteng kuno yang didominasi warna merah ini berada di Kebumen, Jawa Tengah. Tepatnya, terletak di Gombong, 21 kilometer dari Kebumen. Benteng peninggalan Hindia Belanda ini merupakan sebuah benteng pertahanan yang dibangun pada awal Abad 19. Benteng ini dibangun karena saat itu pemberontakan Diponegoro meluas. Karena itu, Belanda menerapkan taktik dengan membangun benteng sebagai daerah pertahanan. Pada zaman Jepang, benteng pertahanan seluas 3.606,62 meter persegi ini pernah dimanfaatkan sebagai barak dan tempat latihan pejuang PETA. Namun, saat ini benteng Van Der Wijck dibuka untuk umum sebagai tempat wisata.

Beduk

Beduk terbuat dari tabung kayu atau drum bekas yang dilubangi. Lubing di kedua sisi tabung atau drum ini ditutupi kulit sapi atau kulit kambing. Beduk merupakan gendang besar yang biasanya ada di surau atau masjid yang dipukul untuk memberitahu waktu salat. Namun, beduk tak hanya digunakan untuk menandakan waktu salat saja. Beduk juga digunakan sebagai alat komunikasi di zaman dulu. Alat musik sejenis beduk adalah gendang. Di Jepang, juga ada alat musik yang mirip dengan beduk. Alat musik ini dinamakan taiko.